Di antara syiar islam dan identitas Agama Islam adalah ibadah haji. Ibadah yang masuk dalam rukun islam yang wajib hukumnya bagi mereka yang mampu. Haji sendiri merupakan ibadah yang harus dilakukan sekali seumur hidup. Allah ta’ala berfirman,
وَلِلَّهِ عَلَى النَّاسِ حِجُّ الْبَيْتِ مَنِ اسْتَطَاعَ إِلَيْهِ سَبِيلًا
“Mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah,” (Ali Imran: 97)
Cek Juga Artikel mengenai Haji Mabrur!
Ayat ini menjadi dalil bagi wajibnya haji untuk dilakukan segera. Bahkan dalam sebuah riwayat dari Imam Ahmad dan ashabus sunan, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
تَعَجَّلُواالْحَجَّ- يَعْنِِى الْفَرِضَةَ- فَإِنَّ أَحَدَكُمْ لاَيَدْرِيْ مَايَعْرِضُ لَهُ
“Bersegeralah berhaji (yakni haji yang wajib), sebab sesungguhnya seseorang tidak mengetahui apa yang akan menimpa kepadanya,”
Dalam riwayat lain dikatakan,
مَنْ أَرَادَ الْحَجَّ فَلْيَتَعَجَّلْ، فَإِنَّهُ قَدْ يَمْرَ ضُ وَتَضِلُّ الرَّاحِلَةُ وَتَعْرِضُ الْحَاجَةُ
“Barangsiapa ingin haji, maka hendaklah dia melakukannya dengan segera. Sebab boleh jadi dia nanti sakit, kendaraannya hilang, dan ada keperluan baru,” (HR. Ahmad dan Ibnu Majah)
Ibadah haji menjadi menjadi kewajiban bagi setiap orang. Baik itu anak, orangtua, maupun saudara, semua memiliki dan mendapatkan kewajiban melaksanakan rukun islam kelima ini. Maka dari itu, dalam hal ini menurut pendapat ulama diwajibkan mendahulukan diri sendiri sebelum membantu melaksanakan ibadah atau kewajiban orang lain. Namun, jikapun ada anak yang mendahulukan haji orangtuanya, maka hajinya tetap sah.
Adapun pertanyaan yang diajukan pada Lajnah Daimah,
هل يجوز للإنسان أن يرسل والديه إلى الحج قبل أن يذهب هو إلى الحج؟
“Bolehkah seorang anak memberangkatkan haji orangtuanya, padahal dia juga belum berangkat haji?”
Jawaban Lajnah Daimah,
الحج فريضة على كل مسلم حر عاقل بالغ مستطيع السبيل إلى أدائه، مرة في العمر. وبر الوالدين وإعانتهما على أداء الواجب أمر مشروع بقدر الطاقة ، إلا أن عليك أن تحج عن نفسك أولاً ، ثم تعين والديك إن لم يتيسر الجمع بين حج الجميع ، ولو قدمت والديك على نفسك صح حجهما ، وبالله التوفيق
“Haji adalah kewajiban begi setiap muslim merdeka, berakal, baligh, dan memiliki kemampuan untuk melakukan perjalanan menuju ke tanah suci. Kewajiban sekali seumur hidup. Sementara itu, berbakti kepada kedua orang tua dan membantunya untuk melaksanakan yang wajib, adalah amal yang disyariatkan sesuai kemampuan. Hanya saja, kamu wajib melaksanakan haji untuk diri anda sendiri terlebih dahulu, kemudian anda bisa membantu orang tua anda, jika dananya tidak cukup untuk memberangkatkan haji semua. Andai kamu dahulukan orang tuamu untuk haji dari pada dirimu, haji mereka sah,”
Maka dari itu, jika seorang anak berkemampuan untuk berhaji, anak tersebutlah yang dikenakan kewajiban. Sedangkan orangtua yang belum diberikan kemampuan, tidak memiliki kewajiban untuk berhaji.
Dalam kitab I’Iam ak muwaqqi’in—2/223 tahqiq Masyhur Hasan Salman—di jelaskan,
ولا يجب عليه الزكاة ولا الحج بغنى الآخر
“Tidaklah orangtua berkewajiban untuk membayar zakat dan berhaji gara-gara anaknya kaya,”
Klik disini untuk Baca mengenai rukun haji.
Dari keterangan di atas, dapat disimpulkan bahwa kewajiban berhaji hanya ditujukan pada orang yang memiliki kemampuan yang mumpuni, baik kemampuan fisik maupun finansial. Jika kemampuan tersebut dimiliki orangtua, maka yang berkewajiban berhaji adalah orangtua. Dan orangtua tidak memiliki kewajiban menghajikan anaknya. Pun sebaliknya, jika kemampuan tersebut dimiliki sang anak, maka anaklah yang berkewajiban untuk berhaji. Dan tidak memiliki kewajiban menghajikan orangtuanya.
Namun, apabila anak memiliki kelonggaran atau kelebihan rezeki dan ia dapat berhaji dengan orangtuanya, maka kondisi tersebut merupakan kebaikan dan bakti anak terhadap orangtua. Namun bukanlah sebuah kewajiban.
Jadi, jika saat ini Anda Allah mampukan untuk berhaji, utamakanlah diri Anda terlebih dahulu sebab hal ini berkaitan dengan ibadah. Dan jika waktu yang bersamaa Anda juga diberikan keluasan dan kelebihan rezeki, ajaklah orangtua Anda berhaji sebagai bentuk bakti Anda terhadap mereka. Untuk menemani perjalanan haji Anda, Anda dapat memilih Marwah Tour & Travel sebagai travel haji Anda.
